Rekomendasi Pemupukan Jagung (Zea Mays L) di Desa Kelubir, Kabupaten Bulungan, Provinsi Kalimantan Utara

Penulis

  • Meme Melyana Universitas Kaltara
  • Rina Lesmana
  • Ribka Valentina

Kata Kunci:

rekomendasi pupuk, pemupukan, pupuk NPK

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk merekomendasikan pupuk terhadap tanaman Jagung di Desa Kelubir, Kecamatan Tanjung Palas Utara. Penelitian ini dilakukan dengan metode Simple Random Sampling berdasarkan aturan pengacakan yaitu tidak ada batasan dalam menentukan jumlah contoh tanah yang dipilih. Semua titik pengambilan contoh memiliki peluang yang sama. Sampel tanah diambil dengan cara mengambil lapisan atas tanah dengan kedalaman top soil sekitar 0-30 cm dengan mengambil 11 titik sampel tanah. Dimana pada setiap titik pengambilan sampel 0,5-3 Ha/3 titik, yang kemudian pada setiap sampel tanah perlokasi dikompositkan lalu diberi label.
Hasil penelitian menunjukan bahwa hasil rekomendasi pupuk pada sampel 1 dilokasi lahan Kelukap yaitu 666 kg/Ha dengan melihat unsur hara N (Nitrogen) sebanyak 0,16%. Kemudian rekomendasi pupuk pada sampel 2 di lokasi Lahan 1 yaitu 400 kg/Ha dilihat dari unsur hara N (Nitrogen) sebanyak 0,18%. Lalu hasil rekomendasi pupuk pada sampel 3 di lokasi Lahan Kopi yaitu 666 kg/Ha dilihat dari kandungan unsur hara N (Nitrogen) dilokasi sebanyak 0,16%.

Referensi

BPS. (2015). Produksi Jagung dan Kedelai (ton). Kabupaten/kota dan Provinsi Kaliomantan Utara

Dewanto, F. G., Londok, J. J. M. R., Tuturoong, R. A. V., & Kaunang, W. B. (2017). Pengaruh Pemupukan Anorganik Dan Organik Terhadap Produksi Tanaman Jagung Sebagai Sumber Pakan. Zootec, 32(5), 1–8. https://doi.org/10.35792/zot.32.5.2013.982

Firmansyah, I., Syakir, M., & Lukman, L. (2017). Pengaruh Kombinasi Dosis Pupuk N, P, dan K Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Terung (Solanum melongena L.). Jurnal Hortikultura, 27(1), 69. https://doi.org/10.21082/jhort.v27n1.2017.p69-78

Firnia, D. (2018). DINAMIKA UNSUR FOSFOR PADA TIAP HORISON PROFIL TANAH MASAM (Dynamics of Phosphorus Elements on Each Horison Profile of Acid Soil). Jur. Agroekotek, 10(1), 45–52.

Hadi, M., Razali, R., & Fauzi, F. (2014). Pemetaan Status Unsur Hara Fosfor Dan Kalium Di Perkebunan Nanas (Ananas Comosus L. Merr) Rakyat Desa Panribuan Kecamatan Dolok Silau Kabupaten Simalungun. Jurnal Agroekoteknologi Universitas Sumatera Utara, 2(2), 97967.

Mpapa, B. (2016). Analisis Kesuburan Tanah Tempat Tumbuh Pohon Jati (Tectona Grandis L.) Pada Ketinggian Yang Berbeda. Jurnal Agrista Unsyiah, 20(3), 135–139.

Singh, R., Chaurasia, S., Gupta, A. D., Mishra, A., & Soni, P. (2014). Comparative Study of Transpiration Rate in Mangifera indica and Psidium guajava Affect by Lantana camara Aqueous Extract Journal of Environmental Science, Computer Science and Engineering & Technology. 3(June), 1228–1234.

Subandi. (2013). Peran dan Pengelolaan Hara Kalium Untuk Produksi Pangan di Indonesia. Jurnal Pengembangan Inovasi Pertanian, 6(1), 1–10.

Suleman, R., Kandownagko, N. Y., & Abdul, A. (2019). Karakterisasi morfologi dan analisis proksimat jagung (. Jombura Edu Biosfer Journla, 1(2), 72–81.

Tando, E. (2019). UPAYA EFISIENSI DAN PENINGKATAN KETERSEDIAAN NITROGEN DALAM TANAH SERTA SERAPAN NITROGEN PADA TANAMAN PADI SAWAH ( Oryza sativa L.). Buana Sains, 18(2), 171. https://doi.org/10.33366/bs.v18i2.1190

Triadiawarman, D., Aryanto, D., & Krisbiyantoro, J. (2022). PERAN UNSUR HARA MAKRO TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL BAWANG MERAH (Allium cepa L.). Agrifor, 21(1), 27.//doi.org/10.31293/agrifor.v21i1.5795

Wahyudin, A., Ruminta, R., & Nursaripah, S. A. (2017). Pertumbuhan dan hasil tanaman jagung (Zea mays L.) toleran herbisida akibat pemberian berbagai dosis herbisida kalium glifosat. Kultivasi, 15(2), 86–91. https://doi.org/10.24198/kultivasi.v15i2.11867

Yuliani S, Daniel, & Achmad M. (2017). Analisis Kandungan Nitrogen Tanah Sawah Menggunakan Spektrometer. Jurnal AgriTechno, 10(2), 188–202.

Unduhan

Diterbitkan

2023-02-14

Terbitan

Bagian

Articles